Pengaruh Pelatihan Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng. Penelitian ini dilakukan pada Kantor Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Sampling Jenuh yaitu teknik penarikan sampel dengan menjadikan seluruh populasi menjadi sampel, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai pada Kantor Kecamatan Lalabata sebanyak 19 orang, untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Lalabata maka digunakan Analisis Regresi Linear sederhana. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa pelatihan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, selanjutnya Berdasarkan kesimpulan dalam penelitian ini maka dapat diajukan saran kepada pihak Kantor Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng bahwa untuk lebih meningkatkan kinerja pegawainya, maka sebaiknya memberikan pelatihan kepada pegawai lebih intensif dan lebih berfokus pada Indikator Tahap Pelaksanaan Pelatihan
References
Afriadi Kurniawan, M. Y. (2017). Pengaruh Kompensasi dan dan pengembangan karir terhadap motivasi serta dampaknya pada kinerja pegawai. Manajemen Dan Inovasi, 121.
Eko, W. S. (2015). Manajemen Pengembangan Sumber Daya. Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.
Fajar, D. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. 110.
Hardiati, S., & Anggiat, M. (2001). Pemberdayaan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.
Kasmir. (2015). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Press.
Kebudayaan, D. P. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka, 747.
Larasati, S. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Sleman: Deepublish.
Malayau s.p, H. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. 73.
Mangkunegara, A. P. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mangkuprawira, S. (2007). Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia. Bogor: Ghalia Indonesia.
Mulyadi. (2001). Alat Manajemen Kontemporer untuk Pelipatganda Kinerja Keuangan Perusahaan. 329.
Norton, D. &. (2001). Balanced Scorecard Menerapkan Strategi Menjadi Aksi.
Nurjaman, K. (2014). Manajemen Personalia. Pustaka Setia, 234.
Oemar, H. (2000). Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Prabu, M. A. (2011 ). Perencanaan dan Pengembangan. Bandung: PT.Rafika Aditama.
Rahmatika, I. (2019). Pengaruh Kemampuan dan Motivasi Kinerja Pegawai Pada BNI Cabang Bogor. http://respository.uinjkt.acid/, 29.
Ranumpandojo, & Husnan, S. (2002). Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE.
S. Pangabean, M. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bogor: Ghalia Indonesia.
Santoso, B. (2003). Skema dan Mekanisme Pelatihan. (S. Yusri, Ed.) Yayasan Trumbu Karang Indonesia.
Sinambella, L. P. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia: Membangun Tim Kerja yang Solid. Jakarta: Bumi Aksara.
Sofyandi. (2008). Manajemen SUmber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R&D. Bandung: Alfabeta.
Sumarsono, S. (2003). Ekonomi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketenagakerjaan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
W, G. (2002). Metode Penelitian. Jakarta: PT. Grasindo