Peran Strategi Komunikasi Pemasaran Dalam Mempromosikan Destinasi Wisata Teluk Lalong Di Kabupaten Banggai
Abstract
Teluk Lalong merupakan tempat wisata terkenal di Kabupaten Banggai yang sangat menarik untuk dijadikan sebagai tempat kunjungan wisata. Keberadaan wisata Teluk Lalong mulai dibangun pada tahun 2016, namun pada tanggal 11 April 2017 baru resmi dibuka untuk umum. Peningkatan jumlah pengunjung membutuhkan strategi komunikasi pemasaran terpusat yang efektif untuk menciptakan daya tarik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui segmentasi, targeting, dan positioning Teluk Lalong dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Teluk Lalong, untuk mengetahui penerapan strategi komunikasi pemasaran. Strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh pengelola Teluk Lalong di Kabupaten Banggai.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari delapan subjek sebagai informan melalui teknik purposive. Teknik pengumpulan data dikelompokkan menjadi tiga bagian yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model data interaktif Miles dan Hiberman. Pengecekan keabsahan data menggunakan teknik ekstensi dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan segmentasi pengelola Teluk Lalong adalah mahasiswa dengan target 8.000 pengunjung per bulan dan positioning berupa tag line “Teluk Lalong Hay Day”. Bentuk strategi komunikasi pemasaran terpusat yang dilakukan oleh Teluk Lalong adalah komunikasi interaktif (pemasaran online), Teluk Lalong menggunakan media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan Facebook sebagai sarana promosi, personal selling, Teluk Lalong mengirimkan tim untuk melakukan promosi langsung ke sekolah-sekolah, sales promotion yaitu memberikan potongan harga dan potongan harga kepada rombongan yang membeli tiket lebih dari 35 orang dewasa atau untuk anak sekolah mendapatkan potongan harga sebesar Rp. 5000 per anak. periklanan, Teluk Lalong memanfaatkan media cetak dan online serta billboard, spanduk dan brosur untuk mempromosikan pariwisata Teluk Lalong. acara Teluk Lalong menggunakan dua acara yaitu acara entertein dan acara pendidikan. word of mouth, pengelola menyampaikan informasi kepada orang terdekat dan orang tersebut menyampaikannya kepada orang lain. dan kehumasan, yang bekerjasama dengan jurnalis perjalanan dan blogger dalam mempromosikan Teluk Lalong
References
Ambarawati. (2018). Evaluasi Strategi Promosi Dinas Pariwisata Provinsi Bali dalam Event Pesta kesenian Bali Untuk Menarik Wisatawan Mancanegara. Skripsi tidak diterbitkan.Yogyakarta.Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’.
Arikunto, Suharsini. (2019), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Admesia, Ijangiya. (2021). Strategi Pemasaran Pariwisata Kabupaten Jepara. Jurnal Penelitian Ilmu Pemerintahan FISIP UNDIP. Diponegoro.
A.J, Mulyadi. (2019). Kepariwisataan dan Perjalanan, Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Alwasilah, Ch. (2022). Pokoknya Kualitatif. Jakarta: Pustaka Jaya
Belch, Georger E., Belch, Michael A. (2019). Advertising and promotion: An integrated Marketing Communication Perpective, 8th Edition, New York: McGraw-Hill
Bungin, Burhan. (2020). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers.
.......................... (2019) Komunikasi Pariwisata Pemasaran dan Brand Destinasi, Jakarta: Prenada Media Group.
Budianto, Apri. (2017). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Ombak.
Darmayasa, Ida Ayu Etsa Pracintya, Dkk. (2024) Indonesia Tourism: History and Culture. Jambi: PT. Sonpedia Publishing Indonesia
Effendy, Onong Uchjana. (2019), Komunikasi Teori dan Praktek, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Hermawan, Agus. (2019), Komunikasi Pemasaran, Jakarta: Erlangga.
Ismayanti. (2019), Pengantar Pariwisata Jakarta: Grasindo.
Kennedy, John. E, R dan Dermawan Soemanagara. (2020), Marketing Communication: Taktik dan Strategi, Jakarta: PT Buana Ilmu Populer.
Kriyantono, Rachmat. (2019) Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana
Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. (2019). Marketing Management.15e Global Edition. Pearson.
Kotler, Philip, dan Keller, Kevin, Lane. (2019), Manajemen Pemasaran edisi 13Jilid 4. Jakarta: Erlangga.
Kotler, Philip. (2016). Manajemen Pemasaran, Edisi Pertama. Indonesia: Indeks Kelompok Gramedia
...................... (2020). Manajemen Pemasaran Edisi Kesebelas. Jakarta: Gramedia
Markis, Ahmad, (2017). Strategi Komunikasi Simpang 5 TV dalam Mengembangkan Program-Program Dakwah.UIN Wali Songo. Semarang
Moleong, L.J. (2021), Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosda Karya.
Morissan. (2020). Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Kencana.
Muhammad, Hanafi. (2019). Strategi Komunikasi Pemasaran Dinas Kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Rokan Hulu dalam Meningkatkan kunjungan Wisatawan Pada Objek Wisata Air Panas Hapanasan. Universitas Riau.
Muzakkir, Nur Aini, Imelda F. Unsong, Yusri, Dkk. (2024) Kerangka Dasar Manajemen Pemasaran Dan Manajemen Bisnis. Jateng: CV. Amerta Media.
Nugroho, Oddy Adam, Suharyono dan Kumadji, Srikandi. (2018). Pengaruh Experiential Marketing dan Brand Trust terhadap Kepuasan Pelanggan dan Loyalitas Pelanggan (Survei Pada Pelanggan KFC KFC Cabang Kawi Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)
Parwito. (2018), Penelitian Komunikasi kualitatif, Yogyakarta: LKIS.
Pickton, David & Broderick, Amanda. (2020), Integrated Marketing Communications, England: Prentice Hall
Pratama, Imul. (2017), Strategi Komunikasi Pemasaran Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kota Kendari Dalam Meningkatkan Jumlah Pengunjung Wisata Pantai Nambo Kendari. Universitas Hasanuddin. Makassar.
Ridwan, Mohamad. (2019), Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata, Medan: SOFMEDIA.
Sugiarti, Thesar. (2018), Strategi Komunikasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dalam Penetapan Potensi Wisata Kabupaten Buton Tengah. UniversitasHalu Oleo.
Sugiyono. (2020), Metode Penetian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung:Alfabeta.
Simbara, Agus. (2018). Strategi Promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjung Pinang Kepulauan Riau dalam Mempromosikan Objek wisata Pulau Penyengat.
Suryanto. (2019). Pengantar Ilmu Komunikasi. Bandung: CV Pustaka Setia.
Umar, Husein. (2021). Metode Penelitian Skripsi dan Tesis. Jakarta: Rajawali
Yoeti, A. OKA. (2019). Pemasaran Pariwisata. Bandung: Angkasa
Yuliani. (2018), Strategi komunikasi Dinas Kebudayaan pariwisata Dan Kominfo (DISBUDPAR) Dalam Meningkatkan Kunjungan Wisata Di Desa Pampang kota Samarinda, Jurnal Ilmu Komunikasi. Vol 1,3 / 451-455.
Zarella, Dan. (2020). The Sicial Media Marketing Book. Jakarta: Serambi